Ketika Hape Dipinjem (Dibajak) Temen

Musim bajak-bajakan media sosial udah berlangsung sejak lama, baik dibajak oleh orang lain alias dihack atau dibajak temen sendiri atau juga pacar – kalau punya. Contohnya waktu tiba-tiba gue di chat sama temen dengan nada setengah nggak percaya.

“lo beneran suka makan upil?” katanya.

What?

Gue bingung sejak kapan gue mengkonsumsi upil? Gumam gue dalam hati.

“eh? Nggak lah emang kenapa?”

“itu recent updatean lo nulis lo suka makan upil”

“GUE DIBAJAK!!”

Dan akhirnya gue membuat konfrensi press. Kalau gue nggak suka makan upil. Demi menjaga kewibawaan gue dihadapan bangsa ini “gue nggak suka upil. Tadi BBM gue dibajak sama temen”. Kemudian ada teman gue lagi ngechat “pik kita mending ekspor-impor upil ajah gimana. Ini bisns yang menjanjikan!”. BODO AMAT!.

Privasi kita bukan cuman di media sosial ajah. Privasi kita juga ada di hape. Contohnya foto-foto, media sosial, dan aplikasi-aplikasi yang ada di hape kita. Foto-foto kita adalah hal yang harus dijaga banget, jangan sampai ada orang yang bisa mengakses. Apalagi di hapenya ada foto-foto kamu yang lagi gaya alay gitu sambil kayang dengan nggak memakai baju. Kalau sampai temen kamu tahu bisa-bisa dia bakal ngirim foto kamu ke social media dan akhirnya kamu dikenal sebagai cowok alay yang doyan kayang sambil telanjang.

Media sosial juga harus banget banget dijaga supaya nggak dibajak sama temen. Apalagi temen-temen kita pada jahil. Mending kalau dia bajaknya dengan update status yang alay doang, tapi kalau udah update status kayak gue tadi bikin malu ajah. Orang nyangkanya yang nggak-nggak. Padahal kan iya. Kemudian aplikasi-aplikasi. Kenapa sih aplikasi mesti dilock?. Soalanya gini, suka ada temen kita yang tiba-tiba suka pinjem hape – tujuannya kalau nggak negbajak pasti mau minainan aplikasi atau mainan game.

Yang ngeselin adalah kalau kita nggak pekek paketan internet karena pulsanya cuman cukup untuk sms ajah (lagi kere). Terus dia tiba-tiba masuk ke aplikasi yang mengharuskan untuk bayar untuk menjalankannya. Kayak apalikasi permainan misalnya. Dengan tenang dia mainan aplikasi-aplikasi eh tiba-tiba pas dia baalikin terus kita cek pulsa. Pulsa kita tinggal 0.Rp! Mau marah temen sendiri, nggak marah nanti takutnya struk. Jadi bingung.

Makanya kita harus jaga baik-baik privasi di hape kita. Karena dari ketiga hal itu awalnya karena dari minjem hape kemudian jadi merambat kamana-mana. Kita boleh ajah minjemin hape ke temen tapi kan ada beberapa hal yang menjadi hak kita untuk merahasiakannya dari orang lain walaupun sekelas temen kita sendiri. Karena itu kita wajib menjaga privasi. Yah, seperti sms atau chat dengan seseorang yang kita gebet misalnya. Kan kita nggak mau temen kita tahu dulu. Tahu boleh-boleh ajah tapi nggak sampai temen kita tahu semuanya, termasuk isi sms.

Makanya di zaman sekarang karena banyak juga yang punya smartphone dan seperti yang gue bilang tadi hape kita gampang untuk dibajak apalagi smartphone yang bikin temen kita pengen ajah gitu minjem hape buat selfie lah, buat ini-itu lah. Pokoknya pengen pinjem. Makanya biar kita aman biar nggak parno juga ketika hape mau dipenjem sama temen lock ajah beberapa aplikasi atau sosial medianya atau juga data-data penting di hape kita. Caranya?

Banyak aplikasi-aplikasi yang ada di Google Play yang bisa kita download untuk menjaga ‘keamanan’ privasi kita di hape kita sendiri. Contohnya LEO Privacy Guard. LEO Privacy Guard adalah sebuah aplikasi pengamanan untuk smartphone berbasis Android. Dengan menggunakan aplikasi LEO Privacy Guard, bukan hanya bisa mengunci smartphone agar tidak bisa diakses, tetapi juga bisa mengunci beberapa aplikasi saja agar tidak bisa dibuka oleh pihak yang tidak kita inginkan.

Artinya kamu bisa menjaga privasi kamu dengan mengunci beberapa aplikasi biar cuma kamu ajah yang bisa lihat. App ini tersedia untuk penguncian, pengamanan, pengelolaan aplikasi dan lain-lain. Dengan App ini kamu tidak perlu khawatir lagi tentang masalah privasi dan pengamanan data lagi. LEO Privacy Guard bisa langsung didownload di Google play.

 

Gue bukannya nakut-nakutin atau bikin kalian jadi sebel sama temen sendiri. Gue cuman pengen kalian nggak kayak gue, dibajak hapenya. Mungkin kalau kita lagi happy sih nggak papa dibajak mau separah apapun, tapi gue sendiri nggak selalu dalam keadaan seneng-seneng ajah kadang mood gue lagi jelek atau emang bawaannya pengen marah-marah melulu (lagi mens). Tapi kerena temen sendiri (biasanya) jadinya nggak enak kalau mau marah. Gondok. Jadi kita prepare ajah, biar kitanya juga aman.