Catch Your Dream

Di suatu sore yang sibuk gue dan mas Reza senior gue di LPK Nusantara lagi ngerjain persiapan buat training Mind Programming di Yogyakarta. Untuk itu gue pun buka laptop guna mulai mendesign-design sertifikat dan semacamnya. Ketika laptop menyala, kemudian muncul lah wallpaper mobil keren.

“tulis dong tanggalnya kapan” kata mas Reza.

“maksudnya, mas?” gue belum paham. Emang susah pahamnya.

“itu kan ada gambar mobil, harusnya kamu tulis kapan kamu mau dapetin mobil itu”

Dalam hati gue, ini kan cuma wallpaper yang kebetulan gue pajang biar rada kerenan ajah. Tapi jujur gue akui, sempet mikir juga mungkin nanti gue bakal dapetin mobil yang ada di wallpaper laptop ini.

“kayak saya waktu pengen nikah dulu. Saya bilang ‘pokoknya saya harus nikah tahun depan bulan anu’ gitu, pik. Dan itu kejadian” lanjut mas Reza.

Sebenernya gue mau bilang ke mas Reza “Mungkin do’a seorang jomlo yang teraniyaya kayaknya manjur, mas” tapi gue simpan. Takut ditelen mentah-mentah kayak sushi. Sushi Susanti.

“wah oke juga tuh mas idenya” kata gue dengan diikuti oleh senyum mas Reza yang memukau dunia dan seisinya.

Apa yang mas Reza katakan langsung gue peraktekan saat itu juga. Gue edit gambarnya, masukin Photoshop.

Dari yang tadinya kayak gini

Akhirnya jadi kayak gini..

#VISIONERWALLPAPER

----

Kemarin gue udah share pengalaman gue tentang bagaimana gue menulis sesuatu yang gue pengen sampai akhirnya gue mendapatkannya. Dengan cara yang nggak diduga-duga gue dapet apa yang gue pengen yaitu hape, ditambah modem pulak. Dan gratis. Tetep. Mungkin bagi sebagian orang terlihat klise kalau apa yang gue lakukan mungkin ajah hanya kebetulan: menulis apa yang gue pengen, lalau kemudian gue mendapatkannya. Gue rasa nggak.

Kalau dulu gue nggak menulisnya dan ditambah dengan keinginan gue juga yang nggak kuat-kuat amat untuk mendapatkan hape itu, gue yakin hape itu cuman jadi angan-angan belaka. Seandainya pun gue dapet hapenya, misalkan gue beli dari duit bapak gue. Berasa nggak bakal ada feelnya dan mungkin gue ngerasa nggak puas.

Menurut gue kepuasan mendapatkan hasil itu di dapat dari dua hal: kerja keras dan ketekunan. Dari situlah kepuasan batin muncul. Selama ini usaha yang gue lakukan bisa dibilang biasa-biasa ajah, mungkin karena gue belum kerja. Tapi, gue tekun. Gue ngeblog terus, update sebisa gue. Lalu kemudian nyari-nyari informasi kompetisi. Sampai akhirnya gue ngelihat tweet Blogger Cirebon yang membawa gue kepada hape gratisan itu. Artinya gue bukan tanpa usaha. Gue melakukan apa yang gue bisa.

Sekarang gue mau bikin yang lebih bisa diingat lagi.  Selain menulis keinginan di kertas, gue juga bikin wallpaper. Yang isinya mimpi, cita-cita dan harapan gue kedepan. Gue namain ini VISIONER WALLPAPER. Disitu apa yang gue cita-citakan ada dalam bentuk gambar dan gue tulis tahun berapa, bulan apa, tanggal berapa gue HARUS mendapatkannya. Seperti kata mas Reza ‘yang spesifik’. Kenapa, harus? Gue nggak mau setengah-setengah, kalau gue serius pengen itu ya gue HARUS.

Gue mencoba membulatkan tekad.  Kita harus tetap optimis walaupun toh akhinrya Allah juga yang akan menentukan. Tapi gue juga yakin Allah melihat betapa kuatnya tekad kita.

Dari pembaca tulisan ini atau yang sering main ke blog gue mungkin pengen juga bikin VISIONOER WALLPAPER. Baiklah, gue mau kasih cara bikin Wallpapernya.

Gini nih:

1. Pastikan punya aplikasi edit foto. 

Gunanya untuk mengeditnya. Buat motong-motong gambar, nyatuin gambar dan bikin tulisannya. Kita butuh itu dulu. Kalau mau download ajah banyak. Sementara download ajah nanti kalau udah punya duit baru beli pack aslinya. Haha. 

2. Cari bahannya di Google gambar.

Misalkan lo pengen beli mobil tahun depan cari ajah gambar mobil. Tapi gue saranin jangan nyari gambar Raline Shah terus lo tulis caption ‘gue nikah sama Raline 2045’. Nggak tahu diri namanya. Yang realistis ajah, sekiranya lo bisa capai kayak cewek idaman lo dulu waktu SMA misalkan, atau kasir Alfamart yang sering lo temui. 

3. Mulai edit fotonya.

Susun layout yang ciamik. Biar enak dilihat dan bisa banget nempel di otak lo pas pertama kali buka laptop dan ketika di-shoot down, wallpaper itu akan masuk ke dalam alam bawah sadar lo.

It’s so simple, isn’t it?

Mungkin dari kalian bertanya-tanya kenapa sih mesti dibikin VISIONOER WALLPAPER segala? Atau kenapa mesti ditulis segala emang ngaruh gitu?

Oke. Gue jelasin dikit. Wahai kawan-kawanku sekalian tahukah bahwa ternyata otak kita adalah penggerak segala aktifitas yang setiap hari kita jalani (kalau tahu ya sukur). Pikiran yang menggerkan kita pada perasaan galau ketika mendengar lagu-lagu tertentu. Pikiran juga yang menggerakan kita pada sebuah kesuksesan atau kegagalan. Optimisme, semangat, bahagia adalah berasal dari pikiran kita. Karena di dalam otak manusia begitu luar biasa, kita bisa memaksimalkannya.

Tahu, kan, kapal yang segede gaban bisa berlayar di lautan? Tahu juga, kan, gedung-gedung pencakar langit? Atau komputer, laptop, hape dan gadget lainnya? Dan benda-benda lainnya yang nggak bisa disebutin disini semua?

Itu adalah buah pikir manusia. Otak manusia lah yang membuat itu semua.

Ketika kita bikin VISIONER WALLPAPER atau dream note atupun semacamnya. Itulah yang akan direkam oleh otak kita. Itulah yang akan masuk ke dalam alam bawah sadar kita. Dan (berdasarkan ilmu yang gue dapat) kekuatan alam bawah sadar lebih besar dari kekuatan alam sadar kita. Menggerakan kita pada tujuan yang sudah kita rekam. Apalagi pas kita mau tidur dan bangun tidur kita selalu lihat dream note atau VISIONER WALLPAPER yang mungkin untuk bisa kita lihat setiap bangun tidur diprint dulu. Itu bisa lebih maksimal lagi.

Bukannya gue mau menggurui. Gue hanya share apa yang gue tahu dan apa yang gue alami.

Semoga hal  yang gue share ini, bisa mempermudah kita semua mencapai apa yang kita cita-citakan. Perlu diingat juga, ketika kita mencita-citakan sesuatu di situ ada yang namanya PROSES. Jangan lupakan prosesnya. Tetap bersikap dan berfikir positif. Untuk hal yang positif pula.

Mimpi yang menjadi nyata adalah mimpi yang digerakan oleh kekuatan untuk mencapai dan mewujudkannya. -TDP